TOPMETRO.NEWS – Nekat bawa sajam (red, senjata tajam) akhirnya dibekuk Tim Khusus Polsek Kota Kisaran. Polisi terpaksa mengamankan 2 (dua) orang pria yang tanpa izin memiliki, membawa, menguasai, menyimpan senjata tajam.
Kedua pria yang diamankan FEHJ (22) warga Lingkungan V Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kisaran Timur dan As (20) warga Dusun IV Sentang Sawah Desa Perkebunan Sei Dadap Kecamatan Sei Dadap Kabupaten Asahan. Mereka diciduk di Jalan Durian Gang Kuini Lingkungan I Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kisaran Timur, Selasa (17/11/2020) sekira pukul 21.30 WIB.
Iptu IR Sitompul, Kapolsek Kota Kisaran menerangkan pada Selasa (17 November 2020) sekira pukul 21.00 WIB, Tim khusus Polsek Kota melaksanakan patroli dalam rangka antisipasi 3C, narkoba dan tindak pidana lainnya.
”Tiba-tiba tim melihat ada 2 (dua) orang laki-laki dengan gerak gerik mencurigakan di Jalan Durian Gang Kuini Lingkungan I Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kisaran Timur, kemudian tim khusus Polsek Kota Kisaran langsung melakukan penyergapan dan langsung menggeledah badan para pelaku,” terang Kapolsek Kota Kisaran, Kamis (19/11/2020).
Kapolsek menjelaskan, saat cek bodi salah satu pelaku As langsung membuang sebilah pisau miliknya, namun terlihat para saksi dan langsung pisau itu diamankan.
Kemudian tim memeriksa tas milik FEHJ dan ditemukan sebilah pisau yang diakui miliknya sendiri.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan 1 (satu) bilah pisau kecil bergerigi warna silver dengan gagang warna hitam, 1 (satu) bilah pisau kecil bergerigi warna silver dengan gagang warna coklat, 1 (satu) buah tas kecil warna hitam merk polo wisdo dan 1 (satu) buah tas kecil warna hitam merk begonia.
“Melihat kejadian tersebut tim segera mengamankan kedua pelaku dan barang bukti untuk dibawa ke Mapolsek kota Kisaran demi kepentingan penyelidikan dan penyidikan untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku,” papar polisi.
BACA SELENGKAPNYA | Maratua Sihombing Tewas Menggelepar, Leher Digorok Sajam
Sebagaimana diberitakan Topmetro.News sebelumnya leher digorok sajam (senjata tajam), Maratua Sahat Sihombing dilaporkan tewas mengenaskan.
Pria berusia 34 tahun itu diketahui tercatat sebagai warga Dusun Kampung Lalang, Kepenghuluan Bagan Batu Barat, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Kondisinya cukup mengenaskan dan tewas bersimbah darah. Kuat dugaan korban tewas akibat bunuh diri
Info yang dirangkum di Puskesmas Bagan Batu, Sabtu (2/3/2019) menyebutkan tim medis Puskesmas Bagan Batu tiba di TKP sekira pukul 04.00 wib.
reporter | jeremitaran
sumber | radarmedan
